ombok, 21 Mei 2025 – Industri pariwisata adalah salah satu sektor paling dinamis dan menjanjikan di Indonesia, membutuhkan sumber daya manusia yang terampil dan profesional. Lulusan Jurusan Pariwisata dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) memegang peran krusial dalam membangun industri pariwisata yang berkelanjutan dan berdaya saing. Dengan bekal keahlian praktis dan pemahaman mendalam tentang standar pelayanan, mereka siap menjadi motor penggerak sektor ini di berbagai destinasi.
Kurikulum di Jurusan Pariwisata SMK dirancang untuk membekali siswa dengan kompetensi yang relevan dengan kebutuhan industri. Mereka diajarkan berbagai keterampilan, mulai dari front office hotel, food and beverage service, hingga tour guiding dan manajemen perjalanan wisata. Fokus pada praktik memastikan siswa tidak hanya menguasai teori, tetapi juga mampu mengaplikasikannya di situasi nyata. Misalnya, pada semester genap tahun ajaran 2024/2025, siswa kelas XII di SMK Pariwisata Bahari Lombok berhasil menggelar simulasi operasional sebuah agen perjalanan, lengkap dengan paket tur dan reservasi. Ini adalah bagian penting dari upaya membangun industri pariwisata yang berkualitas.
Salah satu elemen kunci yang memperkuat peran lulusan SMK dalam membangun industri pariwisata adalah program Praktik Kerja Industri (Prakerin). Selama periode Prakerin, yang umumnya berlangsung selama tiga hingga enam bulan, siswa berkesempatan magang di berbagai lini industri pariwisata. Contohnya, pada periode April hingga September 2025, sebanyak 98 siswa Jurusan Pariwisata SMK Pesona Alam telah ditempatkan di beberapa resor bintang lima dan dive center terkemuka di Gili Trawangan dan Kuta Mandalika. Pengalaman ini memberikan mereka pemahaman langsung tentang operasional harian, berinteraksi dengan wisatawan mancanegara, dan menyelesaikan masalah di lapangan.
Selain keterampilan teknis, SMK juga sangat menekankan pengembangan soft skill seperti kemampuan komunikasi lintas budaya, etika pelayanan prima, inisiatif, dan kerja sama tim. Kompetensi ini sangat vital untuk membangun industri pariwisata yang berorientasi pada kepuasan pelanggan. Sekolah sering mengadakan workshop dengan melibatkan praktisi dan profesional dari industri. Pada tanggal 15 Mei 2025 lalu, SMK Pariwisata Jaya Lombok mengadakan seminar “Tren Pariwisata Berkelanjutan 2025” dengan pembicara seorang General Manager hotel terkemuka, yang dihadiri oleh seluruh siswa jurusan Pariwisata.
Dengan bekal pengetahuan yang komprehensif, keterampilan praktis yang teruji, dan etika profesional, lulusan Jurusan Pariwisata SMK memiliki prospek karir yang luas. Mereka bisa berkarir sebagai staf hotel, pramuwisata, staf agen perjalanan, ahli tata boga, atau bahkan memulai usaha pariwisata mereka sendiri. Kontribusi mereka sangat vital dalam membangun industri pariwisata lokal hingga nasional, menjadikannya lebih maju, inklusif, dan berkelanjutan.