Kekhawatiran tentang mikroplastik dalam air minum semakin meningkat. Partikel-partikel kecil ini, yang berukuran kurang dari 5 milimeter, ditemukan di mana-mana, dari air keran hingga botolan. Pertanyaan yang muncul adalah: mungkinkah kita secara efektif menyaringnya di rumah? Ini menjadi perhatian utama bagi banyak keluarga yang ingin melindungi kesehatan mereka.
Penelitian menunjukkan bahwa mikroplastik memang ada dalam pasokan air kita. Sumbernya beragam, mulai dari pecahnya sampah plastik, serat kain sintetis, hingga produk perawatan pribadi. Partikel ini bisa masuk ke sumber air, kemudian mencemari air yang kita minum setiap hari.
Berbagai jenis filter air rumah tangga tersedia di pasaran. Namun, tidak semuanya dirancang atau mampu secara efektif menghilangkan mikroplastik. Ukuran partikel mikroplastik sangat bervariasi, dari yang relatif besar hingga yang sangat kecil, membuatnya sulit ditangkap oleh filter standar.
Beberapa teknologi filter menunjukkan potensi lebih baik. Filter reverse osmosis (RO) adalah salah satu yang paling efektif. Sistem RO menggunakan membran semi-permeabel dengan pori-pori sangat kecil, yang mampu menyaring sebagian besar kontaminan, termasuk mikroplastik berukuran sangat halus.
Filter karbon aktif juga dapat membantu, meskipun efektivitasnya terhadap mikroplastik mungkin bervariasi tergantung pada ukuran partikel. Filter ini lebih fokus pada menghilangkan klorin, bau, dan rasa, namun bisa menangkap beberapa mikroplastik yang lebih besar.
Sistem ultrafiltrasi (UF) adalah pilihan lain yang menjanjikan. Teknologi ini menggunakan membran dengan ukuran pori yang lebih besar dari RO, tetapi masih cukup kecil untuk menyaring bakteri, virus, dan sebagian besar mikroplastik. UF sering digunakan untuk air minum rumah tangga.
Selain sistem filter utama, filter pitcher dan filter keran juga tersedia. Meskipun nyaman, efektivitasnya dalam menghilangkan microplastik cenderung lebih rendah dibandingkan sistem RO atau UF yang dipasang di bawah wastafel, karena desain dan kapasitasnya terbatas.
Penting untuk diingat bahwa tidak ada filter yang menjamin penghapusan 100% microplastik. Tantangannya terletak pada ukuran partikel yang sangat beragam dan sifatnya yang sulit diprediksi. Namun, penggunaan filter yang tepat dapat secara signifikan mengurangi paparan.